Cara Melindungi data Pribadi Anda Agar Aman dari Pencurian

Konten [Tampil]

Data pribadi merupakan salah satu data yang berupa informasi penting mengenai data dan identitas siapa kita.Data Pribadi bisa berupa Nomer Induk si pengguna atau alamat rumah si pemilik data tersebut akan diketahui oleh si pembobol.

Data yang kita masukkan di sebuah aplikasi  yang tidak bisa kenal akan berakibat fatal, di dunia ini banyak sekali aplikasi Kloning yang dibuat buat sistem operasi android dan iphone. Aplikasi ini bisa menyerupai aplikasi yang sebenar nya.

Banyak sekali orang yang kadang tertipu dengan aplikasi Kloningan ini, apalagi jika aplikasinya menarik, tidak banyak iklan dan fiturnya lebih lengkap daripada aplikasi yang aslinya. Oleh karena itu berhati - hatilah dalam menggunakan aplikasi, baik yang anda instal melalui android, maupun aplikasi yang di instal melalui Ios.

Untuk mencegah hal tersebut, maka pemerintah memberikan dukungan kepada pihak yang terlibat dalamnya " misalkan menyewa team cyber". Guna memberantas aplikasi-aplikasi yang diduga mengambil data para pengguna. Pemerintah berhak menghapus aplikasi tersebut, karena dianggap spam dan datanya bisa diambil.

Bahkan beberapa kali Kemeninfo Menghapus akun dan aplikasi yang dianggap membahayakan penggunanya, sehingga akun - akun tersebut dihapus dan tak bisa diakses oleh masyarakat Luas.

Penjualan data Dengan Sengaja

Disamping itu adanya pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab dan menjual data pribadi pengguna dengan " Sengaja ". Membuat masyarakat takut menginstal aplikasi dan memasukkan data pribadi di aplikasi Google Play. Bahkan aplikasi-aplikasi besar pun ada yang ketahuan menjual data pribadi dengan sengaja ke perusahaan-perusahaan asing.

Entah apa yang membuat mereka seperti kalap mata, data - data penting orang lain diperdagangkan di pasar gelap. Sehingga banyak sekali orang yang merasa dirugikan atas penjualan data ini. Bahkan banyak pula yang merasa takut menginstal dan menggunakan Aplikasi android yang memasukkan data diri mereka.

Lantas jika anda sudah mengetahui jika penjualan data pribadi secara online marak terjadi, maka sikap anda adalah memperhatikan dan selalu waspada di setiap kondisi dan situasi apapun, Tujuannya agar data anda aman dan tidak kenapa-napa. 

Beberapa tips di bawah ini bisa anda terapkan agar data Pribadi anda selalu aman dari pihak - pihak yang tidak bertanggung jawab, mungkin Tips dari kami akan sedikit membantu anda perhatikan baik - baik tips di bawah ini :

Mencurigai Aplikasi Bajakan

Aplikasi Android, maupun aplikasi IOS dan Software Komputer, tidak selamanya anda dapatkan secara " Pro". ada yang gratis dan ada yang Hacking. Berhati-hatilah anda, Jika kedapatan menggunakan Aplikasi yang sifatnya bajakan maka siap-siap data anda rawan dicuri.

Biasanya aplikasi Ilegal atau aplikasi bajakan seringkali di sisipkan beberapa Kode yang bisa mengambil dan membaca data pribadi anda melalui jarak jauh. Sipengembang hanya memantau, duduk manis di rumah sambil memperhatikan aktivitas anda.

Aplikasi bajakan sulit sekali di deteksi oleh kita yang orang awam. kesulitan ini berhubungan dengan kemampuan kita dalam bidang teknologi emang pas-pasan. Tidak mengerti ilmu Koding dan ilmu yang lainnya. Oleh karena itu sebaiknya Aplikasi Bajakan jangan anda instal di Komputer maupun Handphone anda.

Ciri - ciri aplikasi bajakan menurut kami adalah sebagai Berikut :

1. Biasanya aplikasinya agak berat dari aplikasi yang asli
2. Serba Free atau fitur yang Pro di Buka semua
3. Disuruh memasukkan email, alamat diri dan No KTP
4. Aga berat apabila di instal di smartphone anda
5. Develovernya tidak jelas dan alamat palsu.
6. Link Email Phising

Biasanya ada juga yang menggunakan kolom email dan pasword yang mengatasnamakan Sebuah aplikasi yang anda instal. Nah pengisian kolom email dan password tersebut apabila dimasukan maka data anda akan masuk ke pengembang.

Jadi si pihak pengembang atau developer akan mengetahui alamat email anda serta password yang anda gunakan pada email tersebut. Jangan heran jika alamat email atau facebook anda diambil alih oleh Orang lain.

Jika anda menemukan hal semacam ini, maka segera buat pengamanan Ganda terhadap akun media sosialmu, seperti Facebook, Instagram, Twitter, dan lain-lain. Pengamanan Ganda terhadap akun-akun anda tersebut dapat membuat orang lain tidak bisa masuk secara sembarangan ke akun-akun pribadi milik anda.

Oleh karena itu penting sekali untuk memperhatikan dan mengenali Link Phising kolom Gmail dan password di sebuah apliakasi, Apabila menemukan link dan kolom seperti itu, jangan memasukkan password email. Namun, masukkan saja password yang berbeda dari email utama anda. 

Sehingga jika sudah memasukkan password yang berbeda dari Email utama maka si pelaku pun tidak bisa membuka alamat email anda walaupun tahu alamat Gmailnya.Link atau kolom phising tersebut biasanya pada saat anda mengkonfirmasi dan memasukkan alamat email serta password ke Kolomnya maka pemberitahuan atau kode verifikasinya tidak dikirimkan ke alamat email yang dituju.

Curigai Aplikasi Yang Terlalu Banyak Minta Permission

Ada juga aplikasi - aplikasi yang terlalu banyak meminta permission atau menginginkan data diri kita secara lengkap, dan aplikasi tersebut kadang tidak berhubungan dengan keperluan data diri seperti " Aplikasi Pinjol " yang dengan sengaja meminta data diri kita secara lengkap untuk di Review dan di acc pinjaman Online.

Nah aplikasi yang tidak berhubungan dengan data diri, namun meminta data diri anda secara lengkap maka perlu diwaspadai, siapa tahu itu merupakan salah satu trik atau cara si hacker mengumpulkan data anda, sedikit demi sedikit maka data tersebut akan terkumpulkan. Jika data sudah terkumpul kan maka yang paling dikhawatirkan adalah data anda akan digunakan dan dijual ke pihak - pihak yang memerlukannya kan jadi horor.

Untuk menghindari hal tersebut berhati-hatilah jika menemukan aplikasi yang banyak minta permission namun tidak di hubungkan ke Akun kita secara langsung, Misalkan di hubungkan ke akun Google secara langsung. Oleh karena itu anda harus selalu memperhatikan mana aplikasi yang aman dan mana aplikasi yang phising.

Biasanya jika aplikasi itu resmi dan data kita aman, maka ada sesi permission yang dihubungkan langsung ke akun terkait, misalnya akun " Google " yang berada di handphone kita. Nah ini kan aman dan langsung terhubung dengan baik. Jika aplikasi tersebut tidak memberikan Kode Verifikasi dan mengirimkan kode verifikasi ke alamat email yang didaftarkan pun anda harus mencarinya. Jangan - jangan cuma ambil data Email kita doank.

Sehingga kita perlu membuka lebih lebar pengetahuan kta, dan membuka mata kita untuk melihat dan memperhatikan beberapa banyak aplikasi yang sifatnya phising atau yang hanya menginginkan data pribadi kita saja, alhasil anda harus selalu berhati-hati dalam menggunakan aplikasi apapun , baik IOS, Android dan Software Pc nya, jangan sampai karena keserakahan kita ambil seluruh aplikasi yang tidak resmi akan merugikan di kemudian hari.

Share :