Cabut Gigi di Puskesmas Begini Kisaran Biayanya

Konten [Tampil]

Sakit gigi sering melanda siapa saja, baik anak-anak maupun orang dewasa di samping itu sakit gigi ada  yang bisa disembuhkan menggunakan obat dan ada yang tidak bisa disembuhkan menggunakan obat namun melalui pencabutan gigi.

Sakit gigi bisa disebabkan karena gigi berlubang, atau gigi yang sudah rusak, (gigi geraham rusak atau Keropos dan patah sebagian) Maka anda pasti ingin sekali menambal atau mencabut gigi tersebut di puskesmas dan di dokter gigi terdekat dikota anda.

Sakit gigi memang sangat lumrah dan sering terjadi kepada siapa, saja bahkan sering dialami oleh semua orang sakit gigi disebabkan oleh kuman yang bersarang di dalam gigi, ada pula karena gigi memang sudah keropos dan memiliki lubang yang dalam sehingga sakit gigi pun menjadi-jadi.

Penyebab sakit gigi berkepanjangan adalah gusi yang mulai membengkak dan menghasilkan cairan nanah, sakit gigi semacam ini akan membuat penderitanya sangat kesakitan, akan tetapi gusi bengkak pun harus diobati menggunakan pereda nyeri saja dan tidak boleh dicabut giginya sebelum bengkak gusinya pulih.

Memeriksakan Kesehatan Gigi ke Puskesmas.

Tidak sedikit orang yang hanya datang ke dokter gigi atau ke puskesmas untuk memeriksakan kesehatan giginya saja kepada mereka, apakah giginya rusak atau perlu diperbaiki dan dibenahi agar menjadi sehat, biasanya ketika sakit gigi melanda hal yang paling simple mereka datang ke puskesmas untuk melakukan tambalan di gigi mereka.

Misalkan kebanyakan gigi yang berlubang adalah gigi geraham, memiliki lubang yang besar, lalu pada saat anda makan tanpa sengaja makanan itu masuk ke dalam gigi geraham anda, sehingga rasanya akan sangat sakit, hal ini yang di kemudian hari gunanya gigi geraham yang berlubang itu ditambal maka sakit gigi akan berkurang.

Perlu anda ketahui pelayanan puskesmas dan dokter gigi memang tidak sedikit di daerah indonesia ini, termasuk di daerah kota-kota tempat anda tinggal dan menetap. namun, pada dasarnya orang yang memiliki sakit gigi biasanya enggan dan malas memeriksakan giginya ke dokter dan puskesmas, alasan yang paling utama adalah karena masalah biaya, berapa biaya yang akan dikeluarkan untuk mencabut 1 batang gigi saja.

Banyak yang beranggapan jika mencabut dan menambal gigi itu membutuhkan biaya yang mahal, apalagi jika menambal dan mencabut gigi di dokter spesialis gigi makin tambah mahal biayanya.
sehingga banyak orang yang tidak mau mencabut dan memeriksakan giginya ke puskesmas dan ke dokter gigi, sehingga giginya di biarkan sakit sampai gusi membengkak dan sembuh dengan sendirinya setelah sekian lama merasakan sakit gigi.

Tempat Menambal dan Mencabut Gigi Serta Biayanya

Melakukan penambalan dan pencabutan gigi umumnya dilakukan oleh dokter gigi, baik yang praktek maupun dokter gigi yang ada di klinik dan di rumah, puskesmas maupun rumah sakit. Untuk harga tambal gigi pun bervariasi, biasanya tergantung dari tingkat kesulitan dalam melakukan pekerjaannya, atau bahan tambalan yang digunakan untuk menambal gigi.

Biaya cabut gigi biasanya ada kisaran harganya, dan memiliki patokan harga tersendiri tergantung daerah anda, jika di kota besar aga mahal dibandingkan dengan koka kecil sehingga bisa-bisa anda dalam memilih dokter praktek pencabutan dan penambalan gigi secara baik.

Biaya cabut dan tambal gigi di puskesmas

Puskesmas merupakan sebuah layanan kesehatan yang diberikan pemerintah kepada rakyat indonesia, puskesmas merupakan pusat kesehatan masyarakat, sesuai namanya di tempat ini fasilitas kesehatan yang disediakan digunakan untuk masyarakat dan biayanya pun tergolong murah bahkan ada yang gratis misalkan di Puskesmas Astambul hanya cukup menampilkan kartu berobat maka melakukan pencabutan dan penambalan gigi bisa dilakukan secara gratis.

Untuk warga yang tidak mampu jangan khawatir biasanya mereka juga akan di gratiskan ketika melakukan pengobatan di puskesmas - puskesmas terdekat, bahkan anda bisa menambal gigi yang bolong dengan harga yang murah atau di gratiskan saja.

Melakukan penambalan gigi yang bolong misalkan gigi geraham, gigi depan dan gigi yang lainnya maka dokter akan memeriksa tingkat kesulitannya dahulu apakah bisa dilakukan penambalan atau pencabutan gigi, bahan apa yang diperlukan untuk melakukan penambalan dan lama pengerjaanya seperti apa, semuanya akan diperhitungkan untuk menghindari kesalahan yang berakibat fatal.

Anda bisa menanyakan kepada dokter puskesmas dan meminta bahan tambalan apa yang bagus sehingga gigi anda kuat dan tahan lama, Biaya untuk menambal gigi di puskesmas sekitar Rp. 15.000 - Rp. 20.000 saja ada pula puskesmas yang menggratiskan biaya pencabutan gigi tersebut.

Sedangkan untuk menambal gigi yang di lakukan di puskesmas menelan biaya sekitar Rp. 17.000 - Rp. 25.000 saja biaya ini biasanya akan melihat jenis dan bahan apa yang digunakan dalam melakukan penambalan gigi tersebut, apabila melakukan penambalan di puskesmas maka mintalah bahan tambal yang baik supaya awet dan tahan lama sehingga sakit gigi akan berkurang.

Biaya ini diperoleh dari data puskesmas di jabodetabek, untuk puskesmas daerah lain biasanya tidak jauh berbeda dari puskesmas-puskesmas yang lain sehingga harga tambal dan cabut gigi di puskesmas ini bisa menjadi patokan dan kisaran harga di puskesmas yang lainnya.

Biaya cabut dan Tambal gigi di Dokter Gigi

Berbeda dengan melakukan pencabutan gigi di puskesmas, biaya cabut gigi di dokter gigi memiliki harga yang lebih khusus dan patokan harga tersendiri, dokter gigi disini adalah dokter gigi yang membuka tempat praktek sendiri di rumahnya,sehingga ketika anda datang untuk memeriksakan gigi anda ke tempat praktek dokter gigi siap-siap untuk menyediakan uang yang cukup lebih mahal daripada melakukan pencabutan gigi di puskesmas.

Untuk melakukan pencabutan gigi di klinik dokter gigi di bandrol dengan biaya sekitar Rp.120.000 sedangkan untuk melakukan penambalan gigi maka biaya yang dihabiskan bisa sampai Rp. 450.000 atau lebih tergantung dari bahan dan kesulitan pengerjaan nya.

Jika anda mengunjungi dokter gigi maka tidak ada salahnya anda melakukan konsultasi dahulu dengan dokternya,bahan apa yang digunakan dan berapa lama pengerjaanya sehingga anda dapat memperkirakan bahan yang sesuai dengan budget anda.

Biasanya biaya untuk tambal gigi yang permanen akan memakan harta yang lebih tinggi daripada biaya tambal gigi biasa, namun tidak semua gigi yang berlubang bisa langsung di tambal gigi permanen. bila gigi sakit maka dokter gigi biasanya akan memberikan tambalan gigi sementara ( untuk 1 minggu ) lalu di hari yang ditentukan ( seminggu kemudian ) baru dilakukan penambalan gigi secara permanen.

Bila anda ingin mencabut gigi anda ke dokter gigi pun sebaiknya harus di konsultasikan apakah gigi anda layak dicabut atau tidak, apabila gigi anda benar-benar harus dicabut, maka cabut saja dan tanyakan biayanya berapa untuk pencabutan gigi.apabila bisa menggunakan cara lain untuk mengatasi gigi anda maka lakukan penambalan saja, itulah mengapa anda harus konsultasi dahulu sebelum melakukan pencabutan gigi.

Biaya Cabut dan Tambal gigi di Rumah sakit

Sakit gigi pada umumnya terjadi karena gigi memang sudah rusak dan berlubang, bisa karena memakan benda keras, kurang menjaga kebersihan gigi dan bisa juga disebabkan oleh sebab-sebab lainnya.

Melakukan penambalan gigi di rumah sakit biasanya akan disarankan oleh dokter apabila gigi anda masih baik dan masih bisa dilakukan penambalan biaya untuk melakukan tambalan di rumah sakit berkisar antara mulai Rp. 100.000 bisa lebih bisa kurang tergantung dari kesulitan dan kerumitan bahan dan pengerjaannya.

Beda rumah sakit beda pula harganya, begitupun dengan penambalan gigi harga yang dipatok hampir sama dengan harga pencabutan gigi berkisar antara Rp.100.000 sampai Rp.200.000 lebih,semuanya tergantung dari tingkat kesulitan masing - masing gigi. oleh karena itu biaya pencabutan gigi bisa berubah ubah sewaktu - waktu.

Itulah beberapa harga dan biaya cabut dan tambal gigi baik di klinik, di puskesmas, dan di rumah sakit. Jika gigi anda bisa dirawat dengan baik mengapa tidak, rajin sikat gigi dan rajin memeriksakannya ke dokter karena mencegah itu lebih baik daripada mengobati.

Share :